buat yudisium

release
a2nr 2021-07-28 17:05:08 +07:00
parent e6babdc70f
commit d27b8451a7
6 changed files with 8 additions and 7 deletions

2
.gitignore vendored
View File

@ -5,7 +5,6 @@ thesis.lof
thesis.log
thesis.lot
thesis.out
thesis.pdf
thesis.synctex.gz
thesis.toc
*.dia~
@ -24,3 +23,4 @@ presentasi_proposal.run.xml
presentasi_proposal.snm
presentasi_proposal.toc
presentasi_proposal.vrb
/~$ARAT YUDISIUM DAN WISUDA - BARU.docx

View File

@ -35,8 +35,8 @@ kendali mode dua di Persamaan~\eqref{eq:kendali_mode_dua} akan tetapi robot haru
dahulu. Setelah berpindah robot $A$ mendapatkan jarak di $[k + 1]$ digunakan untuk menentukan
sudut $\alpha_i^\circ$ menggunakan rumus segitiga cosinus. Berikut adalah Persamaan $\alpha_i^\circ$.
\begin{align}
\zeta_i^a & = cos^{-1}\Bigg( \frac{l_a^2 + d_a[k+1]^2 -d_a[k]^2}{2d_a[k+1]l_a} \Bigg)
\alpha_i^\circ & = 180^\circ \\pm \zeta_i^a \\
\zeta_i^a & = cos^{-1}\Bigg( \frac{l_a^2 + d_a[k+1]^2 -d_a[k]^2}{2d_a[k+1]l_a} \Bigg) \\
\alpha_i^\circ & = 180^\circ\pm \zeta_i^a
\label{eq:algo_getAngle}
\end{align}
Variabel $\alpha_i^\circ$ dan $d_i[k+1]$ adalah nilai dari koordinat polar dari setiap robot tetangga A. Diubah
@ -60,7 +60,7 @@ Persamaan~\eqref{eq:algo_getAngle} tidak mengetahui letak kuadran sudutnya. Meng
langkah pertama menghasilkan dua kemungkinan koordinat robot $B_1$ dan $B_1'$ .
Apabila di Gambar~\ref{fig:strategiPenentuanKoordinat_satu}, Sudut $\zeta_i^a$ adalah sudut segitiga $\angle AA'B_1$ atau $\angle AA'B_2$ sehingga
dimungkinkan koordinat yang dihasilkan Persamaan~\eqref{eq:algo_getAngle} bisa berada pada kuadran 1 atau kuadran 4.
Oleh karena itu di Persamaan~\ref{fig:algo_getAngle} terdapat operasi $\pm$ dimana operasi tersebut
Oleh karena itu di Persamaan~\ref{eq:algo_getAngle} terdapat operasi $\pm$ dimana operasi tersebut
akan dilakukan berdasarkan letak kuadran $B_i$.
\begin{align}
@ -158,7 +158,7 @@ matriks $K_r$ diperoleh dari solusi persamaan \textit{Riccati}.
Pada persamaan~\eqref{eq:ss1} diketahui bahwa state memiliki dimensi $6 \times 1$. Dimensi
tersebut tidak menunjukan sistem memiliki orde 6. Apabila diperhatikan orde
dari sistem adalah orde 2. Dengan membaginya kedalam 3 persamaan state-space
akan lebih mudah dalam analisis parameter kendalinya. Berikut adalah persamaan
akan lebih mudah dalam analisis parameter kendalinya. Berikut adalah persamaannya.
\begin{align}
\begin{bmatrix}\dot{x}_p \\ \ddot{x}_r \end{bmatrix} & =

View File

@ -22,7 +22,7 @@ adalah pergerakan robot terhadap koordinat global robot $R_1$ dengan kendali for
cosinus. dapat diperhatikan robot $R_1$ menjalankan algoritma cosinus langkah pertama dimana
robot berpindah sepanjang $l_a = 1$ sehingga setpoint kendali Persamaan (13) adalah
$r_2^c = \begin{bmatrix} 1 & 0 & 0 & 0 & 0 & 0 \end{bmatrix}^T$.
Setelah setpoint tercapai, robot $R_1$ mendapatkan jarak yang dibutuh
Setelah setpoint tercapai, robot $R_1$ mendapatkan jarak yang dibutuh kan
\begin{figure}
\centering
\includegraphics[scale=.2]{BAB5/img/motion.png}
@ -37,7 +37,7 @@ berpindah ke koordinat (1,1) sehingga setpoint kendali Persamaan (13) adalah $r_
[1 1 0 0 0 0]^T$ . Setelah setpoint tercapai maka dilakukan pengecekan kejadian
Persamaan (23) dengan membandingkan jarak dari sensor dengan jarak dari koordinat yang
dihasilkan dari Persamaan (22). Robot $R_3$ berada di kuadran 4 maka kejadian yang digunakan
adalah $\alpha^\circ_i = 180^\circ + \zeta_i^a$ dan robot $R_2$ berada di kuadran 1 maka kejadian yang digunakan
adalah dan robot $R_2$ berada di kuadran 1 maka kejadian yang digunakan
adalah $\alpha^\circ_i = 180^\circ - \zeta_i^a$ . Setelah koordinat ditemukan, maka kendali robot mulai berpindah
menggunakan kendali formasi Persamaan (16) dan (18) dengan kondisi koordinat awal state
berada di $t = 6$ dan akhir dari formasi di $t = 20$ pada Gambar 4.
@ -62,6 +62,7 @@ dengan algoritma cosinus terdapat tambahan waktu 6 detik. Tambahan waktu tersebu
digunakan untuk menjalankan algoritmanya.
\begin{table}
\caption{Settling Time Dengan Konstanta Kp Yang Berbeda}
\begin{tabular}{|l|l|l|l|l|l|l|l|l|l|l|l|}
\hline
\multicolumn{3}{|c|}{\textbf{Koordinat}} & \multicolumn{3}{c|}{\textbf{\begin{tabular}[c]{@{}c@{}}Settling Time\\ Tanpa Algoritma \\ cosinus (detik)\end{tabular}}} & \multicolumn{3}{c|}{\textbf{\begin{tabular}[c]{@{}c@{}}Settling Time \\ Dengan Algoritma \\ cosinus (detik)\end{tabular}}} & \multicolumn{3}{c|}{\textbf{Selisih (detik)}} \\ \hline

Binary file not shown.

BIN
thesis.pdf Normal file

Binary file not shown.